Karawangplus.com – Langkah politik partai Golongan Karya (Golkar) yang dikabarkan merapat dalam koalisi Cellica-Aep dinilia upaya yang realistis. Golkar, dinilai memiliki kepentingan untuk jadi partai pemenang.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Eksekutif Social Policy dan Political Studies (Sospol’s), Cecep Sopandi kepada Karawangplus.com. Menurut Cecep, dalam beberapa edisi pilkada kebelakang Golkar punya sejarah kurang maksimal. “Maka dari itu, bergabung dengan petahana dalam hal ini Cellica yang memiliki peluang menang yang tinggi, merupakan langkah yang tepat. Setidaknya jika nanti benar Cellica menang, Golkar mengukir catatan sejarah sebagai partai pemenang pilkada,” terang Cecep.
Pria ini memahami, langkah realistis Golkar tak lepas dari belum adanya figur internal partai yang bisa ‘dijual’ kepada masyarakat. “Mau tak mau, figur yang paling menjual saat ini tentu petahana. Pilihan bergabung dengan Cellica sangat realistis,” tukasnya.
Sebagai petahana, kata Cecep, petahana merupakan paket komplit. “Cellica punya popularitas dan elektabilitas yang sangat tinggi. Punya infrastruktur politik yang baik, sumber daya yang mumpuni, serta menguasai seluruh jaringan birokrat,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Golkar Karawang Syukur Mulyono saat ditanya mengenai posisi Golkar dalam koalisi Cellica-Aep, ia mengaku masih menunggu arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP). “Kami Masih menunggu dari DPP Golkar,” singkat Mulyono.
Sebagaimana diketahui, awalnya Partai Golkar hendak mengusung Firlie Ganinduto sebagai bacalon bupati pilkada Karawang. Namun perkembangan terakhir, Golkar justru hendak bergabung dalam koalisi besar Cellica-Aep. (redaksi)