Karawangplus.com – Kehadiran Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ke Karawang disinyalir memperkuat ceruk dukungan kaum buruh di Karawang.
Sebagaimana diketahui, AHY begitu sangat atraktif menunjukan penolakannya terhadap UU Cipta Kerja dengan memerintahkan anggota Fraksi Demokrat di DPR RI walkout dari pembahasan. “Tentu yang pasti dikenang kaum buruh dari AHY adalah kegigihannya di DPR RI menolak UU Cipta Kerja. Kalau ini ditarik dalam momentum Pilkada Karawang, maka bisa dipastikan suara buruh Karawang yang jumlahnya sangat besar itu sudah tersegel dengan kehadiran AHY kemarin,” kata Rifandi Wijaya praktisi komunikasi publik Karawang.
Apalagi, di zaman Cellica Nurrachadiana lah, UMK tertinggi se Indonesia dirasakan oleh buruh-buruh Karawang. Sehingga, lanjut dia, agak sulit untuk memecah suara buruh di tengah situasi seperti ini. “Agak sulit untuk memecah suara buruh yang punya soliditas luar biasa. Kita harus akui bahwa untuk urusan buruh, Cellica masih terdepan,” tandas dia lagi.
Kendati demikian, Cellica-Aep tetap tak boleh jumawa dan harus selalu mengkongkretkan langkah-langkah nyata untuk memenangkan pilkada ini. “Dari pesan kehadiran AHY yang disampaikan kepada publik sih sudah dapat, tinggal memanage dan menggaungkan pesan tersebut,” tandas dia. (redaksi)