Karawangplus.com – Dinas Perikanan Kabupaten Karawang terus bekerja keras dalam mencapai target Rencana Pembangungan Jangka Menenengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Karawang 2016-2021.
Berpedoman kepada Visi Kepala Daerah Terpilih yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021, yaitu Karawang Yang Mandiri, Maju, Adil, dan Makmur maka visi Dinas Perikanan Kabupaten Karawang adalah Perikanan Yang Mandiri, Maju dan Berkelanjutan.
Sementara itu berdasarkan Misi Nomor 2 RPJMD Kab. Karawang Tahun 2016-2021, yaitu Mewujudkan Kabupaten Karawang Yang Berdaya Saing maka misi Dinas Perikanan Kabupaten Karawang tahun 2016 – 2021, adalah :
1. Meningkatkan produksi hasil perikanan budidaya yang maju yaitu melalui penyediaan sarana dan prasarana produksi serta peningkatan kemampuan kelompok pembudidaya ikan; 2. Meningkatkan produksi hasil perikanan tangkap yang berkelanjutan yaitu melalui penyediaan sarana dan prasarana penangkapan ikan, pemberdayaan nelayan kecil, serta peningkatan sarana prasarana penyelenggaraan Tempat Pelelangan Ikan; 3. Meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk perikanan yang mandiri, yaitu melalui optimalisasi pemanfaatan sumberdaya perikanan baik perikanan non konsumsi maupun non ikan, serta perbaikan mutu dan diversifikasi hasil olahan ikan.
Tak hanya itu, mengacu kepada tujuan yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Karawang tahun 2016-2021, yaitu Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Peningkatan Kemandirian Ekonomi, maka Dinas Perikanan Kabupaten Karawang menetapkan tujuan tahun 2016 – 2021, sebagai berikut :
1. Meningkatkan produksi Perikanan Budidaya; 2. Meningkatkan produksi Perikanan Tangkap; 3. Meningkatkan produksi Perikanan yang Bernilai Tambah;
Salah satu kendala yang dihadapi dalam pencapaian target di atas diantaranya adalah pendangkalan hampir di semua muara sungai . Yaitu di Muara Cemara Jaya, Kec. Cibuaya, Muara Soka, Sungaibuntu Kec. Pedes, Kali Parean, Rawa Gempol Kulon, Cilamaya Wetan, Muara Praubosok, Cilamaya Wetan.
Selain permasalahan di atas, masih banyak lagi permasalahan lainnya terutama tentang pembagian kewenangan berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014. “Oleh karena itu perlu peran serta dari berbagai pihak baik pemerintah maupun masyarakat dalam rangka pengembangan perikanan di masa yang akan datang,” Ujar Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Karawang Hendro Subroto.